Jumat, 22 Mei 2015

INTERAKSI DALAM EKOSISTEM

INTERAKSI DALAM EKOSISTEM MEMBENTUK SUATU POLA


Interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup yang lain dapat terjadi melalui rangkaian peristiwa makan dan dimakan (rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan).
                                    
Simbiosis merupakan bentuk hidup bersama antara dua individu yang berbeda jenis. Ada beberapa macam simbiosis, yaitu:
a)      Simbiosis mutualisme (mutual: saling) merupakan suatu hubungan dua jenis individu yang saling memberikan keuntungan satu sama lain. Misalnya antara semut dan tumbuhan, antara tumbuhan polong - polongan dan bakteri pengikat nitrogen, serta antara manusia dan bakteri yang hidup di usus besar. Makhluk hidup yang melakukan simbiosis mutualisme akan menderita kerugian jika tidak bersimbiosis. Misalnya, antara bunga dan lebah. Tanpa bersimbiosis bunga tidak bisa melakukan penyerbukan sehingga tidak bisa menghasilkan biji untuk berkembang biak, sedangkan lebah tidak bisa mendapatkan nektar untuk makanannya.

b)      Simbiosis komensalisme adalah hubungan interaksi dua jenis individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak, tetapi pihak lain tidak mendapatkan kerugian. Contohnya anggrek dengan pohon yang ditumpanginya. Anggrek hanya menempel pada pohon yang ditumpanginya untuk mendapatkan sinar matahari. Pohon yang ditumpangi anggrek tidak mengalami kerugian apapun.

c)      Simbiosis parasitisme (para: dekat; sitos: makanan) merupakan hubungan dua jenis individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak dan kerugian pada pihak yang lain. Contoh hubungan antara tumbuhan Beluntas (Plucea indica) dengan Tali putri (Cuscuta).
sumber : http://kevinpratamasugiarto.blogspot.com/2015/05/interaksi-dalam-ekosistem-membentuk.html#more

Tidak ada komentar:

Posting Komentar